Pulang Niaga Aktivis Islam Alami Kecelakaan, Tulang Rusuk dan Tangannya Patah. Ayo Bantu..!!!

Sudah dua hari Pak Mukti terbaring lemah menahan nyeri yang tak terhingga di tempat tidur. Aktivis islam Bekasi yang aktif kegiatan dakwah dan sosial ini mengalami kecelakaan parah. Sepeda motor yang dikendarai sepulang dari berjualan, menabrak mobil yang melintas di hadapannya dengan kecepatan tinggi, akibat kecelakan itu tulang rusuk dan tangan kanannya patah dan harus segera dioperasi. Dibutuhkan biaya operasi dan rawat inap sebesar 8 juta rupiah. Ayo Bantu..!!

BEKASI, Infaq Dakwah Center (IDC) - Sudah 2 hari Pak Mukti (47) terbaring lemah menahan nyeri yang tak terhingga di tempat tidur rumahnya. Aktivis islam yang aktif kegiatan dakwah dan sosial ini mengalami kecelakaan parah di Cibitung pada Jum'at (12/8/2022).

Saat mengendarai sepeda motor menuju pulang ke rumah usai berjualan pakan ikan di Jatinegara, Pak Mukti kaget tiba-tiba dihadapannya ada mobil yang melintas. Tak sempat mengerem, akhirnya ia menabrak mobil tersebut dengan kecepatan tinggi, akibat insiden itu Pak Mukti mengalami patah pada tulang rusuk dan tangan kanannya yang sangat parah.

Karena adanya bagian yang mengalami patah tulang, untuk pengobatannya harus ditempuh operasi. Bagian yang patah antara lain: 4 tulang rusuk sebelah kanan dan 2 tulang tangan kanan.

Saat ini ia terkendala biaya pengobatan. Dibutuhkan biaya operasi dan rawat inap sebesar 8 juta rupiah. Ayo Bantu Pak Mukti agar bisa kembali berdakwah dan beraktivitas sedia kala.

KELELAHAN MENCARI NAFKAH DAN SIBUK PERSIAPAN PANITIA SANTUNAN YATIM

Di kalangan tetangga dan teman-temannya Pak Mukti orang yang baik dan shalih. Ia sangat peduli terhadap anak-anak yatim dan dhuafa. Saat kejadian ia juga sedang menanggung amanah menjadi panitia santunan anak-anak yatim di Masjid Al-Jannah, Bekasi Utara.

Sebelum kecelakaan Pak Mukti berencana usai berjualan nanti ia akan melanjutkan tugas dan amanahnya sebagai panitia yang bertanggungjawab mempersiapkan paket santunan anak-anak yatim di Kp Poncol, Bekasi Utara. Namun qodarullah belum sampai ke rumah ia mengalami musibah yang parah.

"Malemnya kan jualan di Jatinegara, pas jalan pulang kayaknya kecapean, ngantuk juga jadi gak fokus." Kata Pak Mukti kepada relawan IDC

"Padahal niatnya habisi itu mau belanja paket santunan yatim buat persiapan acara besok di Masjid Al-Jannah." Lanjutnya.

Menyikapi kejadian ini ia sangat ikhlas atas apa yang menimpanya, ia berharap Allah Ta'ala  memberikan kesabaran dan kekuatan kepada dirinya dan istrinya dalam menjalani ujian berat ini dan semoga bisa menghapus segala dosa dan kesalahan di masa lalu.

INFAQ DARURAT PEDULI KASIH SESAMA MUSLIM

Ujian berat yang menimpa Pak Mukti adalah beban kita juga, karena persaudaraan setiap Muslim ibarat satu tubuh. Jika satu anggota tubuh sakit, maka anggota tubuh lainnya otomatis terganggu karena merasakan kesakitan juga.

مَثَلُ الْمُؤْمِنِينَ فِي تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ، مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمَّى.

“Perumpamaan kaum mukminin dalam cinta-mencintai, sayang-menyayangi dan bahu-membahu, seperti satu tubuh. Jika salah satu anggota tubuhnya sakit, maka seluruh anggota tubuhnya yang lain ikut merasakan sakit juga, dengan tidak bisa tidur dan demam” (Muttafaq ‘Alaih).

مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُنْيَا نَفَّسَ الله عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَومَ القِيَامَةِ و مَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ الله عَلَيهِ في الدُنيَا و الأَخِرَةٍ و مَن سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ الله في الدُنيَا و الأَخِرَةٍ و الله في عَونِ العَبْدِ ما كان العَبْدُ في عَونِ أَخِيهِ

“Barangsiapa menghilangkan kesulitan seorang mukmin di dunia, maka Allah akan melepaskan kesulitannya pada hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang tengah dilanda kesulitan, maka Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Dan Allah senantiasa membantu seorang hamba selama hamba tersebut senantiasa membantu saudaranya...” (HR Muslim).

Donasi kepedulian atas musibah sesama muslim bisa disalurkan melalui Rekening IDC:

  1. Bank Muamalat, No.Rek: 34.7000.3005 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  2. Bank BNI Syariah, No.Rek: 293.985.605 a.n: Infaq Dakwah Center.
  3. Bank Mandiri Syari’ah (BSM), No.Rek: 7050.888.422 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  4. Bank Bukopin Syariah, No.Rek: 880.218.4108 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  5. Bank BTN Syariah, No.Rek: 712.307.1539 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  6. Bank Mega Syariah, No.Rek: 1000.154.176 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  7. Bank Mandiri, No.Rek: 156.000.728.7289 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  8. Bank BRI, No.Rek: 0139.0100.1736.302 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
  9. Bank CIMB Niaga, No.Rek: 80011.6699.300 a.n Yayasan Infak Dakwah Center.
  10. Bank BCA, No.Rek: 631.0230.497 a.n Budi Haryanto (Bendahara IDC).

CATATAN:

  • Demi kedisiplinan amanah dan untuk memudahkan penyaluran agar tidak bercampur dengan program lainnya, tambahkan nominal Rp 3.000 (tiga ribu rupiah). Misalnya: Rp 1.003.000,- Rp 503.000,- Rp 203.000,- Rp 103.000,- 53.000,- dan seterusnya.
  • Laporan penyaluran dana akan disampaikan secara online di: www.infaqdakwahcenter.com.
  • Info: 08122.700020